Tafsir Ayat Tauhid (Bagian 10)

Bismillah. Alhamdulillah dalam kesempatan ini kita dipertemukan kembali untuk melanjutkan pembahasan tafsir ayat-ayat tauhid yang dibawakan oleh Syaikh Muhammad at-Tamimi rahimahullah dalam Kitab Tauhid. Masih dalam bab ‘takut terhadap syirik’ penulis rahimahullah berkata : وقال الخليل عليه السلام: {وَاجْنُبْنِي وَبَنِيَّ أَنْ نَعْبُدَ الْأَصْنَامَ} Nabi Ibrahim al-Khalil ‘alaihis salam mengatakan (yang artinya), “Dan jauhkanlah aku dan anak-anakku Continue reading

Tafsir Ayat Tauhid (Bagian 9)

Bismillah. Alhamdulillah dengan taufik dari Allah semata kita bisa melanjutkan kembali seri pembahasan tafsir ayat-ayat seputar tauhid dan aqidah yang dibawakan oleh Syaikh Muhammad at-Tamimi rahimahullah dalam Kitab Tauhid. Kini kita masuk pada bab yang baru yaitu bab ‘Takut terhadap syirik’. Penulis rahimahullah membawakan firman Allah dalam surat an-Nisaa’ : {إِنَّ اللَّهَ لا يَغْفِرُ أَنْ Continue reading

Takut Berbuat Syirik (bagian 2)

Bismillah. Alhamdulillah dalam kesempatan ini kita bisa dimudahkan untuk melanjutkan pembahasan faidah dari Kitab Tauhid karya Syaikh Muhammad at-Tamimi rahimahullah. Pada tulisan sebelumnya kita telah masuk pembahasan bab khouf minasy syirki; rasa takut terhadap syirik. Seorang mukmin wajib khawatir imannya rusak. Oleh sebab itu dikatakan oleh sebagian salaf bahwa, “Orang beriman memadukan antara berbuat baik Continue reading

Siapa Kita dan Siapa Ibrahim al-Khalil?

Bismillah. Salah satu pelajaran penting dalam hal tauhid adalah dalil yang dibawakan oleh Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah di dalam Kitab Tauhid; yaitu ketika beliau membawakan ayat yang mengisahkan isi doa Nabi Ibrahim ‘alaihis salam kepada Rabbnya. Ibrahim berkata (yang artinya), “Dan jauhkanlah aku dan anak keturunanku dari menyembah patung-patung.” (Ibrahim : 35)

Perbaharui Iman Perkokoh Tauhid

Iman adalah pembenaran yang mantap dan pengakuan yang utuh terhadap segala perintah Allah dan rasul-Nya, menyakini dan tunduk kepadanya baik secara lahir dan batin. Iman meliputi pembenaran hati dan keyakinan yang memiliki konsekuensi amalan hati dan anggota badan. Para ulama menjelaskan bahwa iman adalah, “Ucapan hati dan lisan, serta amalan hati, lisan dan anggota badan.” Continue reading