Syaikh Muqbil bin Hadi rahimahullah pernah ditanya :
هل الغسل يجزئ عن الوضوء ؟
Apakah mandi (besar) sudah mencukupi dari wudhu?
Bismillah. Syaikh Abdullah bin Ibrahim al-Qar’awi pernah ditanya : إذا نمت على طهارة ثم استيقظت لقضاء الحاجة ثم رجعت إلى النوم هل أتطهر مرة أخرى أم لا؟ Apabila saya tidur dalam keadaan suci (sudah wudhu/mandi besar, pent) kemudian saya bangun untuk menunaikan hajat (ke kamar kecil), kemudian saya kembali ingin tidur. Apakah saya perlu bersuci … Baca Selengkapnya
Syaikh Muqbil bin Hadi rahimahullah pernah ditanya :
Apakah mandi (besar) sudah mencukupi dari wudhu?
Bismillah.
Alhamdulillah berikut ini kami sajikan sebuah tautan untuk mengunduh rekaman kajian kitab Manhajus Salikin (fikih Islam) yang disampaikan oleh Ustaz Faharuddin, S.Pd. hafizhahullah dengan tema :
Bismillah.
Alhamdulillah berikut ini sebuah tautan untuk mengunduh rekaman kajian kitab Manhajus Salikin yang disampaikan oleh Ustaz Faharuddin, S.Pd. hafizhahullah dengan tema :
Imam Abdul Ghani al-Maqdisi rahimahullah menyebutkan dalam kitabnya Umdatul Ahkam (pada hadits yang kedua) sebuah riwayat dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, dia berkata : Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Allah tidak akan menerima sholat salah seorang diantara kalian apabila dia berhadats hingga dia berwudhu.” (Muttafaq ‘alaih)
oleh : Syaikh Abdullah bin Ibrahim al-Qar’awi hafizhahullah
Syaikh pernah ditanya :
إذا نمت على طهارة ثم استيقظت لقضاء الحاجة ثم رجعت إلى النوم هل أتطهر مرة أخرى أم لا؟
Apabila saya telah tidur dalam keadaan sudah bersuci/berwudhu sebelum tidur, kemudian saya bangun untuk menunaikan hajat/ke kamar kecil, kemudian saya kembali ingin tidur, apakah saya harus bersuci lagi untuk kedua kalinya?
oleh : Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah
مطلوب من الإنسان ذكر الله في كل وقت وعلى كل حال إلا في أماكن نهي عن ذكر الله فيها كالحمام مثلا، فهل يقطع الإنسان ذكر الله في الحمام بتاتا حتى ولو في قلبه؟
Pertanyaan :
Syaikh Shalih bin Fauzan al-Fauzan hafizhahullah pernah ditanya :
هل تُصلى سنة الوضوء في وقت النهي ؟
“Apakah boleh melakukan sholat sunnah wudhu -sholat sunnah setelah wudhu, pent- pada waktu yang terlarang?”
PASAL I.
BAB AL-MIYAH (AIR-AIR)
Shalat memiliki syarat-syarat yang harus dipenuhi terlebih dahulu, yaitu diantaranya adalah thaharah (bersuci). Berdasarkan sabda Rasulullah salallahu’alaihi wasallam. “Allah tidak menerima shalat tanpa bersuci.” (Mutafaq ‘Alaihi)